Home » , , » Aksi Bunuh Diri Sekeluarga Belum Tentu Karena Utang

Aksi Bunuh Diri Sekeluarga Belum Tentu Karena Utang

Written By Unknown on Sabtu, 01 Maret 2014 | 19.17

Aksi Bunuh Diri Sekeluarga Belum 
Tentu Karena Utang


Belitan utang yang disebut-sebut sebagai latar belakang Anita (58) dan anak-anaknya mengakhiri hidup dengan cara menenggak cairan pembersih porselin masih diragukan.

Pihak keluarga sendiri belum menyakini benar jika utang menjadi masalah utama sehingga mereka bunuh diri.

Citro Utomo salah seorang kerabat korban memang mengakui jika Anita menangung utang. Namun pihaknya belum bisa meyakini jika hal itu menjadi penyebabnya.

"Kami belum tahu betul apakah hal itu menjadi latar belakang dari peristiwa ini," tutur Citro Utomo, Sabtu (1/2/2014).

Sementara itu tetangga korban juga tak yakin Anita bunuh diri karena belitan utang. Sebab, rumah korban di Perumahan Duta Bahagia, Nomor 7, Kraton Lor, Kelurahan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan cukup besar dan tergolong mewah. Mereka juga memiliki sejumlah mobil mewah.

Selain itu toko yang menjual besi milik Anita juga tersebar di beberapa tempat. Seperti yang ada di Jalan Veteran, Jalan KH Mansyur dan di Pekalongan Kota.

"Aset ibu Anita itu banyak, satu toko kemungkinan asetnya Rp2miliar, enggak mungkin terlilit utang, apalagi kabarnya utangnya cuma Rp700 juta, saya tidak yakin," tutur Sukarno, tetangga Lina.

Menurut Sukarno, toko besi milik Anita tergolong besar dan memiliki sejumlah karyawan. Sehingga kecil kemungkinan jika utang menjadi latar belakang sehingga Anita dan anak-anaknya bunuh diri.

Sebelumnya diberitakan, aksi bunuh diri dilakukan oleh satu keluarga di Pekalongan. Ibu beserta dua anaknya dan seorang cucu tewas seusai minum racun dalam waktu yang hampir bersamaan. Diduga kuat mereka sengaja bunuh diri karena stres terlilit utang.

Peristiwa menggegerkan ini awalnya terjadi di di rumah milik Candra di Perumahan Duta Bahagia, Nomor 7, Kraton Lor, Kelurahan Pekalongan Utara, Kota Pekalongan pada Kamis (27/2) sekitar pukul 23.30 WIB.

Istri Candra, Linawati (41) dan anaknya Danny (11) tewas setelah minum obat pembasmi serangga dioplos dengan pembersih lantai. Korban Lina meninggal di rumah, sedangkan Danny sempat dilarikan ke RSUD Kraton, Pekalongan.

NEWS, ENTERTAINMENT JOBS 
LOWONGAN KERJA TERBARU 2014, LOWONGAN KERJA CPNS, BUMN, BANK, PERUSAHAAN, BERITA TERBARU, BERITA MANCANEGARA, POLITIK, HUKUM, BERITA TEKNOLOGI, BERITA TERBARU TERHANGAT SEPUTAR CELEBRITY, BERITA ARTIS, KESEHATAN, GAYA HIDUP, BERITA SEPAK BOLA INDONESIA, DUNIA, FOOD, BISNIS, FINANCE, OTOMOTIF, PASANG IKLAN GRATIS, ILMU PENGETAHUAN, CINTA, FACHION, BERITA HOT.

Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. BTIndo NEWS - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger